Langsung ke konten utama

Berikut ini Upaya Peningkatan Kualitas dan Mutu Tenaga Kerja dengan Maksimal

Upaya meningkatkan kualitas tenaga kerja - Hallo para pengusaha sukses yang berbahagia, pada kesempatan kali ini findira akan membagikan arahan kepada Anda tentang Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Kerja, findira telah mempersiapkan ulasan terbaik untuk kamu baca dan ketahui. Materi yang akan saya bagikan ini mempunyai kategori Tenaga Kerja, cukup menarik bukan? Jika iya, mari kita lanjut!!. Anda juga bisa mendapatkan artikel menarik lainnya yang tidak kalah serunya disini.

Fakta di lapangan sering menunjukkan kepada kita bahwa Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Kerja Indonesia harus terus dikembangkan. Apalagi dalam menghadapi era globalisasi ekonomi dan perdagangan bebas yang memungkinkan masuknya tenaga-tenaga kerja asing ke tanah air, maka pemerintah dan masyarakat Indonesia mutlak harus meningkatkan kualitas tenaga kerjanya agar mampu bersaing dengan tenaga kerja luar negeri.

Baca Juga : 3 Keuntungan dan Kelemahan dalam Memilih Tenaga Kerja yang Tidak Terlatih

Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Kerja

Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Kerja? Sebagai gambaran, saat ini kualitas tenaga kerja Indonesia yang bekerja di luar negeri masih dianggap lebih rendah dibanding kualitas tenaga kerja dari negara tetangga seperti Filipina. Dengan bukti bahwa tenaga kerja Filipina dihargai (dibayar) beberapa kali lipat lebih mahal dibanding tenaga kerja Indonesia.

Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Kerja

Oleh karena itu, sudah selayaknya bila pemerintah dan masyarakat berupaya untuk meningkatkan kualitas tenaga kerja. Peningkatan kualitas tenaga kerja dapat dilakukan melalui:

1. Jalur formal, seperti sekolah umum, sekolah kejuruan dan kursus-kursus.

2. Jalur nonformal, yang terdiri atas:
  • Latihan kerja, yaitu kegiatan untuk melatih tenaga kerja agar memiliki keahlian dan keterampilan di bidang tertentu sesuai tuntutan pekerjaan. Dalam hal ini Departemen Tenaga Kerja sudah mendirikan BLK (Balai Latihan Kerja) di setiap Daerah Tingkat II. 
  • Magang, yaitu latihan kerja yang dilakukan langsung di tempat kerja. Magang umumnya diselenggarakan oleh lembaga pendidikan yang bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan yang dianggap tepat sebagai tempat latihan kerja. Tujuannya, setelah magang siswa menjadi tenaga kerja yang siap pakai. Kegiatan magang merupakan bagian dari proses Link and Match (Keterkaitan dan Kecocokan). 
  • Meningkatkan kualitas mental dan spiritual tenaga kerja. Untuk meningkatkan kualitas tenaga kerja, tidak hanya mengutamakan segi pengetahuan, keahlian dan keterampilan. Akan tetapi, kualitas mental dan spiritual seperti: keimanan, kejujuran, semangat kerja, kedisiplinan, terampil, inovatif, cerdas, bisa saling menghargai dan bertanggung jawab juga perlu ditingkatkan juga perlu ditingkatkan. 
  • Meningkatkan pemberian gizi dan kualitas kesehatan Tenaga kerja tidak mampu bekerja dengan baik bila kurang gizi dan kurang sehat. Kurang gizi bahkan bisa menurunkan kualitas otak (kecerdasan) yang justru sangat dibutuhkan dalam menyelesaikan suatu pekerjaan. Dengan demikian, peningkatan pemberian gizi dan kesehatan sangat dibutuhkan untuk meningkatkan kualitas tenaga kerja. 
  • Meningkatkan pengadaan seminar, workshop yang berkaitan dengan pekerjaan tertentu. Pada umumnya tenaga kerja pada level menengah ke atas seperti kepala seksi, kepala bagian dan sejenisnya dapat meningkatkan kualitas dirinya dengan mengikuti berbagai seminar workshop dan sejenisnya. Peningkatan wawasan sangat berguna bagi tenaga kerja pada level menengah ke atas, karena bisa digunakan untuk membantu dalam pengambilan keputusan atau dalam pembuatan rencana dan strategi.
Begitulah Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Kerja yang bisa findira bagikan untuk Anda. Semoga bisa bermanfaat untuk meningkatkan kesuksesan kualitas tenaga kerja Anda, Jangan mudah menyerah untuk kesusesan Anda kedepannya, salam sukses.

Komentar

Edukasi Terpopuler

Connect With Us

Copyright @ 2023 findira.com, All right reserved