Langsung ke konten utama

Rincian Modal Usaha Salon Rumahan

Seiring dengan peningkatan status ekonomi masyarakat Indonesia, kebutuhan sekunder dan tersier telah naik kelas menjadi kebutuhan pokok. Standar sosial dan gaya hidup pun bertambah, yaitu penampilan. Jika tidak terlahir cantik dan tampan, maka setidaknya harus berusaha untuk menjadi menarik. Fenomena ini memberikan prospek peluang bisnis pada bidang kecantikan, salah satunya usaha salon. Nah apakah Anda juga tertarik untuk membuka usaha salon? Jika ya, tentunya Anda harus mengetahui dahulu rincian modal usaha salon.

Rincian Modal Usaha Salon
Tidak hanya perempuan yang hobi ke salon, sekarang kaum pria pun tak terlihat aneh jika berada di salon. Hal inilah yang mendorong makin banyaknya usaha salon kecantikan termasuk di kawasan perumahan. Nah bagi Anda yang tertarik membuka usaha salon rumahan, berikut ini sedikit penjelasan rincian modal usaha salon rumahan, di antaranya :

1. Sewa Tempat Dan Perizinan 

Namanya saja salon rumahan, maka sudah pasti tempat yang digunakan adalah memanfaatkan bagian dari rumah Anda yang jarang dipakai. Biasanya yang digunakan adalah ruangan depan untuk sirkulasi konsumen. Karena menggunakan rumah Anda sendiri, maka Anda jelas tidak perlu mengeluarkan uang sewa. Anda bisa mengalihkannya untuk anggaran yang lain. Meskipun usaha rumahan, ada baiknya Anda memiliki surat izin usaha. Untuk memberikan perlindungan bagi usaha Anda secara hukum. Proses pengurusan izin ini menghabiskan dana sekitar 7 juta rupiah.

2. Peralatan Dan Perlengkapan 

Walaupun salon yang akan Anda buat adalah usaha rumahan, ada baiknya jika melengkapi peralatan salon Anda seperti yang ada di salon-salon profesional. Tujuannya adalah untuk meyakinkan para tetangga sebagai target konsumen, bahwa Anda menjalankan usaha Anda dengan serius. Peralatan dan perlengkapan standar yang harus dipersiapkan seperti produk rambut dan kecantikan, sisir, pengering rambut, steamer, kursi, kursi cuci rambut, trolley, handuk, gunting, dan sebagainya. Rincian modal usaha salon untuk melengkapi semua peralatan standar ini diperkirakan membutuhkan biaya lebih kurang 20 juta rupiah.

3. Gaji Karyawan 

Apakah Anda akan mempekerjakan karyawan atau tidak, itu opsional, tergantung pada kemampuan anggaran Anda. Jika Anda merasa mampu untuk melayani semua konsumen sendirian maka anggaran untuk gaji karyawan bisa ditiadakan. Tetapi karena usaha salon kecantikan termasuk usaha jasa yang berat untuk dilakukan sendiri disarankan agar Anda mempekerjakan karyawan. Gaji satu orang karyawan di salon kecantikan rata-rata adalah sekitar 1,5 juta rupiah per bulan.

4. Air Dan Listrik 

Usaha salon kecantikan sangat bergantung pada penggunaan air dan listrik. Untuk itu pastikan rumah Anda memiliki sumber air yang lancar dan jika perlu tingkatkan tegangan daya listrik. Biaya yang perlu dipersiapkan untuk air dan listrik per bulan adalah sekitar 2 juta rupiah.

5. Promosi 

Budaya masyarakat sekarang adalah budaya internet, di mana segala sesuatu yang terjadi di sekitar kita akan muncul di media sosial hanya berselang menit. Untuk mempromosikan usaha salon kecantikan Anda, tidak ada salahnya Anda memanfaatkan akun media sosial. Dengan begitu biaya untuk promosi pun dapat ditiadakan. Di samping itu, dengan target konsumen adalah para tetangga, ada baiknya Anda melakukan promosi secara langsung dengan mendatangi dari rumah ke rumah. Aktivitas promosi Anda juga digunakan sebagai kesempatan untuk bersilaturahim dengan tetangga. Tetangga Anda pun akan terkesan dan alih-alih pergi ke salon kecantikan yang jauh, mereka akan lebih memilih pergi ke salon Anda yang dekat.

Berdasarkan penjelasan rincian modal usaha salon rumahan di atas, total biaya yang Anda perlukan untuk membuka usaha salon di rumah adalah sekitar 30,5 juta rupiah. Anda bisa menggenapkannya menjadi 31 juta rupiah, yang mana 500 ribu sisanya dapat Anda gunakan untuk keperluan tak terduga yang mungkin terjadi.

Komentar

Edukasi Terpopuler

Connect With Us

Copyright @ 2023 findira.com, All right reserved