Langsung ke konten utama

Bagaimana Cara Membuka Kios Pertanian, Inilah Penjelasannya

Indonesia sebagai daerah tropis serta curah hujan yang tinggi menciptakan jenis tanah subur sehingga banyak tanaman yang tumbuh subur. Oleh karenanya, mayoritas mata pencaharian dari penduduk Indonesia adalah petani. Hal itu tentu merupakan peluang bagus yang tidak dapat dipandang sebelah mata. Dengan keadaan yang demikian tentu tidak salah pilih jika memilih untuk membuka kios pertanian. Keberlanjutan bisnis ini memiliki prospek yang bagus untuk ke depannya. Beberapa pengusaha yang telah menjalankan bisnis ini terbukti menjanjikan. Melihat hal itu apakah anda juga ingin membuka usaha kios pertanian? Jika ya, tentunya anda harus tahu bagaimana cara membuka kios pertanian.

cara membuka kios pertanian

Setiap akan memulai bisnis, pikirkan matang-matang, mulai dari persiapan modal, sumber daya serta lokasi. Begitu pun pada saat anda akan memulai bisnis kios pertanian. Hal itu tentunya penting supaya nantinya terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan seperti gulung tikar dan sebagainya. Nah bagi anda yang masih baru dalam dunia bisnis kios pertanian mungkin akan sedikit kesulitan untuk memulai bisnis ini. Untuk itu berikut ini ada beberapa strategi jitu cara membuka kios pertanian yang bisa anda lakukan, antara lain :

Langkah-langkah Membuka Kios Pertanian Agar Bisa Sukses

1. Tentukan Pangsa Pasar

Cara pertama membuka kios pertanian adalah menentukan pangsa pasar. Ketahuilah berapa jumlah petani yang ada sekitar anda. Lakukan pengkajian lanjutan terkait kebiasaan tempat mereka belanja bahan-bahan pertanian. Pangsa pasar ini akan sangat berkaitan dengan jenis produk apa saja yang akan anda jual. Beberapa referensi menyatakan bisnis kios pertanian tidak terbatas dan luas, sehingga anda tak perlu khawatir.

2. Pilih Jenis Produk Yang Dijual

Setelah anda mengetahui pangsa pasar, selanjutnya anda pilih jenis produk apa saja yang dijual. Kaitkan dengan kebutuhan petani di sekitar anda. Biasanya kios pertanian menjual alat-alat kelengkapan pertanian, seperti obat-obatan pertanian, benih sayuran atau tumbuhan, pot, vitamin, nutrisi, traktor serta beberapa perlengkapan lainnya yang berhubungan dengan pertanian. Anda juga dapat menambahkan beberapa alat perkebunan rumah tangga, jika ternyata banyak individu rumah tangga yang minat berkebun atau bertani.

3. Pilih Supplier Yang Terpercaya

Pilihlah supplier yang mampu diajak bekerjasama dan tentu dapat dipercaya. Komponen ini sangat penting, terutama terkait pengetahuan anda yang minim tentang pertanian, anda perlu banyak belajar dan bertanya pada supplier. Seringkali konsumen akan bertanya hal serupa mengenai masalah hama dan sebagainya, anda perlu mengetahuinya. Pilih juga supplier yang memiliki kualitas produk terbaik dengan harga ekonomis. Persaingan yang ketat terutama tentang harga dan kualitas menjadikan bahan pertimbangan yang perlu ditinjau lebih dalam.

Baca: Peluang Menjadi Distributor Tunggal

4. Pilih Lokasi Yang Strategis Dan Tata Rapi Produk Yang Dijual

Lokasi yang strategis menjadikan salah satu komponen yang juga perlu diperhatikan dalam cara membuka kios pertanian. Kurangnya pengunjung salah satunya juga dapat disebabkan lokasi yang terlalu tertutup dan sepi. Selain itu, anda juga perlu menata produk dengan rapi. Konsumen akan senang mengunjungi kios yang rapi dan tertata. Buatlah daftar list atau nametag untuk memudahkan konsumen mencari produk yang diinginkan

5. Berikan Pelayanan Terbaik

Salah satu pentingnya sebuah bisnis adalah pelayanan. Konsumen yang mendapat layanan istimewa mau tidak mau akan memiliki ketetarikan yang akan dijadikan referensi tempat belanja. Jika memang memungkinkan anda juga dapat memberikan layanan berupa konsultasi terkait teknik bertani atau masalah-masalah dalam bertani. Hal tersebut akan menjadi nilai lebih yang membuat konsumen memilih untuk belanja di kios anda.

Komentar

Edukasi Terpopuler

Connect With Us

Copyright @ 2023 findira.com, All right reserved